WEJANG, MIRYAN FEBRIVIANTINO (2023) OPTIMALISASI PERAWATAN SEKOCI PENOLONG DI KM DOBONSOLO. Diploma thesis, POLITEKNIK ILMU PELAYARAN SEMARANG.
Pdf (561911117058N_SKRIPSI_FULLTEXT)
561911117058N_SKRIPSI_FULLTEXT.pdf Restricted to Repository staff only Download (7MB) | Request a copy |
|
Pdf (561911117058N_SKRIPSI_OPEN_ACCESS)
561911117058N_SKRIPSI_OPEN_ACCESS.pdf Download (6MB) |
|
Pdf (561911117058N_SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI)
561911117058N_SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI.pdf Download (69kB) |
Abstract
ABSTRAKSI Febriviantino, Wejang Miryan. NIT: 561911117058 N. “Optimalisasi Perawatan Sekoci Penolong di KM Dobonsolo”. Skripsi. Program Diploma IV, Program Studi Nautika, Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang, Pembimbing I: Dr. Capt. Tri Cahyadi, M.H., M.Mar., Pembimbing II: Yozar Firdaus Amrullah, S.S., M.Hum. Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya perawatan sekoci penolong di atas kapal yang kurang optimal. Hal ini terbukti pada saat Marine Inspector melakukan pengecekan pada sekoci penolong di atas kapal di Laut Jawa pada 20 Maret 2022 setelah kapal tolak dari Pelabuhan Makassar menuju Pelabuhan Tanjung Perak, 2 dari 12 sekoci penolong di atas kapal tidak dapat dihibob, sehingga kapal mendapatkan NonConfirmity (NC). Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan perawatan sekoci penolong di KM Dobonsolo, kendala-kendala yang dijumpai dalam melaksanakan perawatannya, serta bagaimana upaya yang perlu dilakukan untuk mengatasi kendala-kendala tersebut. Metode penelitian yang digunakan dalam penyusunan skripsi ini adalah deskriptif kualitatif dengan menggunakan triangulasi (observasi, wawancara, dan dokumentasi) dalam teknik pengumpulan data, serta menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan dalam teknik analisis datanya. Penelitian yang dilakukan mendapatkan hasil bahwa perawatan sekoci penolong di KM Dobonsolo belum optimal. Kendala-kendala yang dijumpai antara lain jumlah sekoci penolong yang cukup banyak, namun waktu perawatannya yang kurang karena jam kerja harian Mualim III Senior yang terbatas, kru kapal kurang mengerti prosedur perawatan sekoci penolong, serta tidak tersedianya spare part di atas kapal. Upayaupaya yang perlu dilakukan antara lain membagi tugas perawatan sekoci penolong antara Mualim III Senior dengan Mualim III Junior, melakukan safety meeting dan pelatihan kepada kru terkait perawatan sekoci penolong sesuai prosedur, serta meminta spare part kepada perusahaan.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata kunci: Optimalisasi, Perawatan, Sekoci Penolong |
Subjects: | Skripsi Skripsi > Nautika |
Divisions: | Nautika |
Depositing User: | person person person |
Date Deposited: | 12 Oct 2023 06:46 |
Last Modified: | 12 Oct 2023 06:46 |
URI: | http://repository.pip-semarang.ac.id/id/eprint/5285 |
Actions (login required)
View Item |