AGUSTINUS, JONATAN (2024) ANALISIS TERHAMBATNYA PROSES BONGKAR MUAT AKIBAT KEGAGALAN ANTI HEELING SYSTEM DI MV. EVER OMNI. Diploma thesis, POLITEKNIK ILMU PELAYARAN SEMARANG.
![]() |
Pdf (572011137851N_SURAT PERNYATAAN TIDAK PUBLIKASI)
572011137851N_SURAT PERNYATAAN TIDAK PUBLIKASI.pdf Download (4MB) |
Abstract
ABSTRAKSI Agustinus, Jonatan, 2024. “Analisis Terhambatnya Proses Bongkar Muat Akibat Kegagalan Anti Heeling System di MV. Ever Omni”. Skripsi. Program Diploma IV, Program Studi Nautika, Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang, Pembimbing I: Bapak Dr. Capt. Mashudi Rofik., M.Sc., Pembimbing II: Ibu Aryanti Fitrianingsih, S.T.,M.T. Pada proses bongkar muat kontainer di MV.Ever Omni terjadi kegagalan anti heeling system yang berfungsi mendeteksi kemiringan kapal dan menyeimbangkan kapal secara otomatis, kegagalan anti heeling system tersebut tidak bisa diatasi oleh crew kapal dan menyebabkan proses bongkar muat di atas kapal menjadi terhambat, hal ini perlu dikaji lebih lanjut agar tidak terjadi lagi kegagalan anti heeling system sehingga proses bongkar muat tidak mengalami keterlambatan kembali. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak apa saja yang terjadi akibat kegagalan anti heeling system terhadap proses bongkar muat dan untuk mengetahui upaya penanggulangan yang dilakukan ketika proses bongkar muat terhambat akibat gagalnya anti heeling system di MV,Ever Omni. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan cara penyampaian pada penelitian ini berupa deskriptif. Dimana data penelitian berasal dari data primer dan data sekunder yang nantinya data tersebut akan dikumpulkan melalui berbagai metode diantaranya observasi, dokumentasi, dan wawancara. Teknik keabsahan data yang digunakan adalah fishbone analysis Hasil penelitian yang dapat diketahui bahwa dampak terhambatnya proses bongkar muat yang diakibatkan karena kegagalan anti heeling system adalah pada segi bahaya keselamatan crew atau pekerja pelabuhan di atas kapal, stabilitas kapal yang memburuk saat proses bongkar muat, kerusakan pada kapal, berkurangnya efisiensi operasional, dan kerugian finansial. Upaya yang dilakukan dalam menangani keterhambatan proses bongkar muat akibat kegagalan anti heeling system diantarannya melakukan penyeimbangan kapal dengan sistem manual, melakukan briefing dengan crew, melakukan bongkar muat muatan secara merata, dan melakukan pengecekan berkala pada kemiringan atau heel untuk mencegah kemiringan berlebihan di MV,Ever Omni.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata kunci : Bongkar muat, Anti heeling system, Terhambat, Kegagalan, Kapal. |
Subjects: | Skripsi Skripsi > Nautika |
Divisions: | Nautika |
Depositing User: | person person person |
Date Deposited: | 17 Dec 2024 03:38 |
Last Modified: | 17 Dec 2024 03:38 |
URI: | http://repository.pip-semarang.ac.id/id/eprint/6351 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |