ANALISIS KURANG OPTIMALNYA PEMBUANGAN AIR BALLAST PADA KAPAL MV DK 02

YUSUF, ADI PRATAMA (2022) ANALISIS KURANG OPTIMALNYA PEMBUANGAN AIR BALLAST PADA KAPAL MV DK 02. Diploma thesis, POLITEKNIK ILMU PELAYARAN SEMARANG.

Pdf (572011117759N_SURAT PERNYATAAN TIDAK PUBLIKASI) 572011117759N_SURAT PERNYATAAN TIDAK PUBLIKASI.pdf Download (325kB)

Abstract

ABSTRAKSI Pratama, Yusuf Adi 572011117759 N, 2024, “Analisis Kurang Optimalnya Pembuangan Air Ballast Pada Kapal MV DK 02”. Skripsi Program Diploma IV, Program Studi Nautika, Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang, Pembimbing I: Arya Widiatmaja, S.ST., M.Si., Pembimbing II: Fatimah, S.Pd., M. Pd. Salah satu komponen penting yang berada di atas kapal agar memiliki keseimbangan yang baik di atas air yaitu dengan adanya sistem ballast. Akan tetapi, apabila sistem ballast di atas kapal tidak dapat beroperasi secara optimal akan muncul beberapa masalah seperti proses bongkar muat yang terhambat dan stabilitas kapal yang terganggu. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan kurang optimalnya pembuangan air ballast, dampak, serta upaya yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dalam penulisan skripsi data yang disajikan merupakan data yang sudah diperoleh dari hasil observasi, wawancara, dan dokumentasi yang akan diolah menggunakan beberapa metode teknik analisis data diantarnya penggunaan diagram fishbone dan model analisis interaktif. Pengujian keabsahan data dikonfirmasi secara langsung menggunakan metode triangulasi yaitu oleh mualim satu selaku kepala kerja pada bagian deck department serta mempunyai tanggung jawab mengenai pengoprasian sistem ballast yang berada di atas kapal. Penyajian data dijabarkan secara deskriptif terhadap data yang telah dimiliki oleh peneliti dan didukung oleh gambaran data mengenai situasi atau kejadian dari peristiwa yang dialami. Penelitian yang telah dilakukan mendapatkan hasil bahwa faktor penyebab kurang optimalnya pembuangan air ballast pada kapal MV. DK 02 yakni terdapat kerusakan pada komponen instalasi pengoprasian ballast diantaranya seperti kerusakan pada pompa ballast, katup ballast, dan pipa ballast serta adanya kebocoran pada lambung kapal. Hal ini berdampak pada proses bongkar muat kapal yang terhambat serta terganggunya stabilitas kapal. Akan lebih baik apabila pemeriksaan pada komponen ballast diantaranya pompa ballast, katup ballast, dan pipa ballast dan juga ketersediaan suku cadang di atas kapal yang memadai akan menjadikan sistem ballast yang optimal.

Actions (login required)

View Item