ANALISIS RUSAKNYA ROLLER BEARING CRANE PADA KAPAL MV.DK 02

DEFGHIJK, BARUS (2022) ANALISIS RUSAKNYA ROLLER BEARING CRANE PADA KAPAL MV.DK 02. Diploma thesis, POLITEKNIK ILMU PELAYARAN SEMARANG.

[img] Pdf (551811116521N_SKRIPSI_FULLTEXT)
551811116521N_SKRIPSI_FULLTEXT.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB) | Request a copy
[img] Pdf (551811116521N_SKRIPSI_OPEN_ACCESS)
551811116521N_SKRIPSI_OPEN_ACCESS.pdf

Download (3MB)
[img] Pdf (551811116521N_SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI)
551811116521N_SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI.pdf

Download (167kB)
Official URL: https://library.pip-semarang.ac.id

Abstract

ABSTRAKSI Barus, Defghijk 2022, NIT. 551811116521 N “Analisis Rusaknya Roller Bearing Crane pada Kapal MV DK 02”, skripsi Program Studi Nautika, Program Diploma IV, Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang, Pembimbing I : Capt. Suherman, M.Mar., Pembimbing II : Pranyoto, S.Pi, M.AP. Agar pengangkutan barang dari pelabuhan muat ke pelabuhan bongkar bisa tepat waktu sesuai dengan jadwal yang telah diperkirakan, maka dalam melaksanakan perawatan alat bongkar muat merupakan salah satu faktor penting agar proses pemuatan berjalan lancar. Berdasarkan fakta tersebut peneliti tertarik untuk membuat skripsi dengan judul “Analisis Rusaknya Roller Bearing Crane pada Kapal MV. DK 02”. Dalam melaksanakan perawatan peralatan bongkar muat ada tiga permasalahan yang dihadapi yaitu: Faktor apa saja yang menyebabkan rusaknya roller bearing crane , dampak apa saja yang dapat terjadi ketika roller bearing crane mengalami kerusakan , serta upaya apa saja yang dapat dilakukan dalam mencegah kerusakan roller bearing crane . Dalam skripsi ini, metode yang digunakan dalam melakukan penelitian adalah metode urgency, seriousness, dan growth (USG). Metode pengumpulan dan penarikan data menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan pembahasan skripsi ini menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif. Berdasarkan analisa bahwa kerusakan roller bearing crane tidak dapat dilaksanakan secara teratur sehingga mengakibatkan sering terjadinya kerusakan pada alat bongkar muat yang tentu saja proses pemuatannya ataupun pembongkaran menjadi terlambat atau terganggu. Ini dikarenakan peralatan yang menunjang pelaksanaan perawatan alat bongkar muat kurang memadai sehingga kerja crew kapal kurang maksimal. Dari hasil analisa yang dimaksud, dapat disimpulkan bahwa peralatan bongkar muat crane harus dirawat secara teratur diantaranya dengan menggunakan metode perawatan. Metode perawatan alat bongkar muat tersebut diatas harus dilaksanakan dengan benar dan teratur sesuai dengan jadwal yang telah diprogramkan, agar kerusakan-kerusakan pada alat bongkar muat dapat dihindari dan alat siap digunakan untuk proses pembongkaran dan pemuatan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Kata kunci: kerusakan , roller bearing, USG
Subjects: Skripsi > Nautika
Divisions: Nautika
Depositing User: person person person
Date Deposited: 10 Oct 2022 06:36
Last Modified: 10 Oct 2022 06:36
URI: http://repository.pip-semarang.ac.id/id/eprint/4420

Actions (login required)

View Item View Item