OPTIMALISASI ENCLOSED SPACE ENTRY PROCEDURE DALAM MENGURANGI OCCUPATIONAL ACCIDENT DI MT. SOPHIE SCHULTE

ADE, NIKO SETIYAWAN (2021) OPTIMALISASI ENCLOSED SPACE ENTRY PROCEDURE DALAM MENGURANGI OCCUPATIONAL ACCIDENT DI MT. SOPHIE SCHULTE. Diploma thesis, Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang.

[img] Pdf (531611105899N_SKRIPSI_FULLTEXT)
531611105899N_SKRIPSI_FULLTEXT.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (6MB) | Request a copy
[img] Pdf (531611105899N_SKRIPSI_OPEN_ACCESS)
531611105899N_SKRIPSI_OPEN_ACCESS.pdf

Download (5MB)
Official URL: https://library.pip-semarang.ac.id

Abstract

Setiawan, Ade Niko. 2021. “Optimalisasi Enclosed Space Entry Procedure Dalam Mengurangi Occupational Accident Di MT. SOPHIE SCHULTE”, Program Diploma IV, Program Studi Nautika, Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang, Pembimbing I: Slamet Riyadi, M.Si., M.Mar., Pembimbing II: Pranyoto, S.PI., M.AP. Enclosed space adalah sebuah ruangan yang memiliki kandungan oksigen serta pencahayaan yang minim dikarenakan jarangnya pelaksanaan kerja di dalam ruangan tersebut. Bahaya-bahaya yang ada di dalam ruang tertutup menyebabkan dibutuhkannya prosedur khusus untuk memasuki ruangan tertutup. Berbagai lembaga telah menerbitkan panduan teoretis terkait dengan prosedur memasuki ruangan tertutup, namun dalam pelaksanaan kerja di lapangan, kecelakaan terkait dengan ruangan tertutup tetap terjadi di atas kapal. Oleh karena itu, penelitian mengenai prosedur memasuki ruang tertutup merupakan hal yang sangat penting untuk dibahas dengan membandingkan antara prosedur yang tertulis secara teori dengan pelaksanaannya di lingkungan kerja. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor penyebab kecelakaan yang terjadi di kapal peneliti serta usaha yang dilaksanakan untuk mengurangi terjadinya kecelakaan di dalam ruangan tertutup. Peneliti menggunakan metode deskriptif kualitatif berdasarkan hasil observasi, dokumentasi dan mengadakan wawancara terhadap enam narasumber yang terkait dengan proses pelaksanaan prosedur tersebut. Dalam melakukan pengolahan data penelitian, peneliti menggunakan metode fishbone analysis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa overconfidence dan fatique crew, kurangnya jumlah dan kualitas peralatan kerja kapal, pelaksanaan prosedur yang tidak tepat, dan adanya gas beracun dari ruang muat menjadi faktor penyebab kecelakaan. Dengan kejadian tersebut Nakhoda dan mualim meningkatkan intensitas drill menjadi sebulan sekali serta meningkatkan pengawasan kepada kru saat bekerja untuk memantau kondisi kru dan pekerjaan yang dilaksanakan. Diskusi dengan pihak kantor juga dilaksanakan terkait dengan requisition dan pelaksanaan Planned Management System (PMS) sangatlah diperlukan agar rencana perawatan alat keselamatan dapat terlaksana dengan optimal. Saran dari mualim juga dibahas terkait dengan prosedur yang telah ada.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Kata kunci: Enclosed space, prosedur, kecelakaan kerja.
Subjects: Skripsi
Skripsi > Nautika
Divisions: Nautika
Depositing User: Mr Agus Wahyudi
Date Deposited: 22 Feb 2022 08:05
Last Modified: 22 Feb 2022 08:05
URI: http://repository.pip-semarang.ac.id/id/eprint/3324

Actions (login required)

View Item View Item