RYAN, RIFALDI (2024) PEMAKSIMALAN PENGGUNAAN SHIP’S CRANE PADA KEGIATAN BONGKAR MUAT CONTAINER DI DAERAH WINI PADA KAPAL MV. MERATUS PEMATANG SIANTAR. Diploma thesis, POLITEKNIK ILMU PELAYARAN SEMARANG.
Pdf (551811136867N_SKRIPSI_FULLTEXT)
551811136867N_SKRIPSI_FULLTEXT.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB) | Request a copy |
|
Pdf (551811136867N_SKRIPSI_OPEN_ACCESS)
551811136867N_SKRIPSI_OPEN_ACCESS.pdf Download (4MB) |
|
Pdf (551811136867N_SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI)
551811136867N_SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI.pdf Download (64kB) |
Abstract
ABSTRAKSI Rifaldi, Ryan 551811136867 N, 2024, “Pemaksimalan Penggunaan Ship’s Crane Pada Kegiatan Bongkar Muat container di Daerah Wini Pada Kapal MV. Meratus Pematang Siantar”, “Skripsi, Program Diploma IV, Program Studi Nautika, Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang, Pembimbing I : Dr.Capt. Samsul Huda.,M.Mar.,M.M., Pembimbing II : Bapak Kresno Yuntoro.,S.ST,M.M. Ship’s Crane merupakan salah satu alat bantu di atas kapal untuk memindahkan muatan dari kapal ke darat atau pelabuhan dan sebaliknya. Tujuan dari penelitian ini yaitu : 1) Untuk mengetahui faktor yang dapat mempengaruhi kegiatan bongkar muat container saat menggunakan ship’s crane, 2) Untuk mengetahui dampak apa yang terjadi atas ketidak pahaman Shore Gang atau buruh dalam membantu proses bongkar muat container menggunakan ship’s crane, 3) Untuk mengetahui upaya yang akan dilakukan ketika terjadi sebuah masalah yang mengakibatkan kegiatan bongkar muat container tidak berjalan optimal. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif, yaitu menerangkan kejadian fenomena dan mengumpulkan data secara mendalam. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan menggunakan 3 komponen yaitu : Reduksi data, Penyajian data, Kesimpulan dan verifikasi. Selanjutnya data dianalisa dengan menggunakan Fault TreeAnalysis (FTA) dengan teknik keabsahan data menggunakan triangulasi sumber. Hasil penelitian ini adalah beberapa hal yang mempengaruhi kegiatan bongkar muat yaitu kurangnya pemaksimalan terutama perawatan objek seperti ship’s crane , dan kurangnya pengetahuan dan keterampilan dari buruh atau Shore gang yang ada di pelabuhan daeraah Wini, serta kurang lengkapnya fasilitas penunjang di Pelabuhan Wini. Dampak yang diakibatkan yaitu keterlambatan departure atau keberangkatan kapal serta operasionalnya,dan juga biaya yang dikeluarkan akan bertambah. Upaya yang dilakukan agar proses bongkar muat container berjalan optimal adalah melakukan perawatan crane kapal secara rutin sesuai PMS (Plan Management System), penambahan fasilitas pelabuhan yang menunjang proses bongkar muat seperti Crane darat / Crane CC, dan melakukan safety meeting kepada seluruh buruh / Shore gang sebelum melaksanakan proses bongkar muat, serta menggunakan safety equipment yang sesuai dengan kondisi cuaca, baik oleh kru darat dan kru kapal.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata Kunci: Ship Crane , Bongkar, Muat, container |
Subjects: | Skripsi Skripsi > Nautika |
Divisions: | Nautika |
Depositing User: | person person person |
Date Deposited: | 04 Nov 2024 06:24 |
Last Modified: | 04 Nov 2024 06:51 |
URI: | http://repository.pip-semarang.ac.id/id/eprint/6208 |
Actions (login required)
View Item |