ANALISA PENYEBAB PUTUSNYA TALI MOORING GAS ATTAKA SAAT LEPAS SANDAR DI JETTY LPG SLUKE REMBANG

ROSALIA, ANGGI WIDOWATI (2023) ANALISA PENYEBAB PUTUSNYA TALI MOORING GAS ATTAKA SAAT LEPAS SANDAR DI JETTY LPG SLUKE REMBANG. Diploma thesis, POLITEKNIK ILMU PELAYARAN SEMARANG.

[img] Pdf (561911137191N_SKRIPSI_FULLTEXT)
561911137191N_SKRIPSI_FULLTEXT.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB) | Request a copy
[img] Pdf (561911137191N_SKRIPSI_OPEN_ACCESS)
561911137191N_SKRIPSI_OPEN_ACCESS.pdf

Download (3MB)
[img] Pdf (561911137191N_SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI)
561911137191N_SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI.pdf

Download (31kB)
Official URL: https://library.pip-semarang.ac.id

Abstract

ABSTRAKSI Widowati, Rosalia Anggi, NIT. 561911137191 N, 2023, “Analisa Penyebab Putusnya Tali Mooring Gas Attaka Saat Lepas Sandar Di Jetty LPG Sluke Rembang”. Skripsi, Program Diploma IV, Program Studi Nautika, Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang, Pembimbing I: Capt. Anugrah Nur Prasetyo., M.Si. Pembimbing II: Aryanti Fitrianingsih, S.T., M.T. Mooring merupakan sistem yang memiliki peran dalam menunjang pengoperasian kapal digunakan sebagai pengaman serta penghubung kapal di dermaga atau ship to ship. Tujuan dari pelaksanaan kegiatan mooring adalah pada saat kapal berada di titik tertentu, menjauh dari jetty, mengalami ketidakstabilan, mooring digunakan untuk mempertahankan posisi kapal sehingga kapal dapat melakukan penyandaran, melaksanakan kegiatan bongkar muat hingga proses pelepasan dengan aman. Pelaksanaan mooring didasarkan pada kondisi cuaca di jetty, kekuatan tali, serta peralatan mooring yang digunakan sehingga diperlukan kemampuan untuk mengerti dan memahami akan standart pengoperasian mooring. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian skripsi ini adalah metode kualitatif dengan pola deskriptif. Sumber data penelitian diperoleh melalui data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data didapat dengan melakukan observasi, wawancara dengan narasumber yang terkait, studi pustaka dan dokumentasi yang telah dikumpulkan peneliti selama melaksanakan praktik laut di Gas Attaka. Teknik analisa data yang digunakan adalah metode dari Miles dan Hubberman yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Faktor penyebab putusnya tali mooring saat lepas sandar di Jetty LPG adalah kondisi cuaca ekstrim, adanya angin kencang, terdapat hempasan gelombang alun, pasang air laut yang tinggi, serta kondisi tali mooring yang dinyatakan cukup atau masih layak pakai. Upaya yang dilakukan untuk mencegah putusnya tali mooring saat lepas sandar di Jetty LPG Sluke Rembang yaitu diperlukan kesiapan dan kesigapan crew deck untuk mengantisipasi cuaca ekstrim sehingga tidak mengakibatkan putusnya tali mooring.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci: Tali mooring, lepas sandar, cuaca ekstrim
Subjects: Skripsi
Skripsi > Nautika
Divisions: Nautika
Depositing User: person person person
Date Deposited: 25 Sep 2023 04:05
Last Modified: 25 Sep 2023 04:05
URI: http://repository.pip-semarang.ac.id/id/eprint/5037

Actions (login required)

View Item View Item