PELAKSANAAN BONGKAR MUAT LOG DI KAPAL MV. PEWEE

RIFALDY, WIDYA PRATAMA (2020) PELAKSANAAN BONGKAR MUAT LOG DI KAPAL MV. PEWEE. Diploma thesis, POLITEKNIK ILMU PELAYARAN SEMARANG.

	Pdf (531611105921N_SKRIPSI_FULLTEXT) 531611105921N_SKRIPSI_FULLTEXT.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB) | Request a copy
	Pdf (531611105921N_SKRIPSI_OPEN_ACCESS) 531611105921N_SKRIPSI_OPEN_ACCESS.pdf Download (5MB)

Abstract

ABSTRAKSI Pratama, Rifaldy Widya, 2020, NIT: 531611105921.N, “Pelaksanaan Bongkar Muat Log di Kapal MV. Pewee”, Program Studi Nautika, Program Diploma IV, Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang, Pembimbing I: Capt. H.S. Sumardi, S.H., M.M., M.Mar., Pembimbing II: Febria Surjaman, M.T., M.Mar.E. Transportasi laut menjadi pilihan utama untuk pengangkutan barang. Salah satu tujuan lain pengangkutan melalui transportasi laut adalah dapat mengangkut muatan melalui laut dengan cepat dan selamat sampai ke tempat tujuan. MV. Pewee yang merupakan kapal muatan kayu atau sering disebut Log Carrier. Log Carrier adalah suatu kapal yang memiliki spesifikasi deck khusus dan dirancang untuk mengangkut kayu, baik berupa kayu balok, papan, ataupun gelondongan. Namun berdasarkan fakta dilapangan tidak selamanya proses pemuatan log berjalan lancar sesuai dengan harapan. Pada pelaksanaan bongkar muat log dari dermaga ke dalam palka maupun on deck mengalami keterlambatan dan berbagai kendala pada saat pelayaran berlangsung. Metode penelitian yang penulis gunakan pada penyusunan skripsi ini adalah metode penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan cara mengamati langsung pada objek penelitian, melakukan wawancara dengan beberapa responden di MV. Pewee, dan dokumentasi langsung pada objek penelitian. Pada penelitian ini menunjukkan bahwa penyebab terjadi keterlambatan pelaksanaan bongkar muat log di MV. Pewee adalah kurangnya pengetahuan dan pemahaman crew mengenai prosedur penanganan muatan log, kurangnya persiapan serta perencanaan pada tahap-tahap pemuatan log, dan kurangnya alat bantu dalam menunjang pelaksanaan lashing. Sementara terjadinya kondisi kapal miring pada saat berlayar disebabkan adanya pergeseran muatan on deck yang diakibatkan oleh putusnya lashingan rantai dan over lashing yang kendor. Selanjutnya, upaya untuk mengatasi keterlambatan bongkar muat log di MV. Pewee dan upaya agar tidak terjadi kondisi kapal miring pada saat berlayar akan dibahas dalam skripsi ini, sehingga tercapainya pemuatan log yang aman dan efisien.

Actions (login required)

View Item