Satrio, Adjie Purnomo (2025) ANALISIS PENURUNAN TEKANAN PILOT FUEL PADA DUAL FUEL AUXILIARY ENGINE GUNA KELANCARAN GAS MODE KAPAL CORAL ENERGY. Diploma thesis, PIP SEMARANG.
![]() |
Pdf (582111228050T_SKRIPSI_FULLTEXT)
582111228050T_SKRIPSI_FULLTEXT.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAKSI Purnomo, Satrio Adjie. 2025. “Analisis Penurunan Tekanan Pilot Fuel Pada Dual Fuel Auxiliary Engine Guna Kelancaran Gas mode Kapal Coral Energy”, Skripsi. Program Diploma IV, Program Studi Teknika, Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang, Pembimbing 1: H. Mustholiq. M.T., M. Mar. E., Pembimbing II: Nur Rohmah, S.E., M.M. Kapal Coral Energy merupakan kapal pengangkut LNG yang menggunakan teknologi dual fuel engine, yang memungkinkan penggunaan bahan bakar minyak dan gas secara bergantian. Salah satu tantangan dalam operasional mesin ini adalah stabilitas tekanan pilot fuel yang berperan dalam proses pre-ignition pada gas mode. Pada 31 Mei 2024, terjadi penurunan tekanan pilot fuel yang menyebabkan kegagalan gas mode pada auxiliary engine sehingga mesin berpindah ke back-up mode. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penyebab penurunan tekanan pilot fuel pada dual fuel auxiliary engine Kapal Coral Energy, dampaknya terhadap kinerja mesin, serta langkah-langkah perbaikan yang dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Observasi dilakukan langsung di atas kapal untuk mengidentifikasi permasalahan sistem bahan bakar. Wawancara dengan Engineer kapal dilakukan untuk memahami mekanisme kegagalan sistem serta tindakan perbaikan yang telah diterapkan. Data teknis terkait tekanan bahan bakar dan konsumsi bahan bakar minyak dianalisis untuk mengevaluasi dampak dari penurunan tekanan pilot fuel terhadap performa mesin. Analisis dilakukan menggunakan pendekatan Root Cause Analysis (RCA) dan Fault Tree Analysis (FTA) untuk menemukan akar penyebab permasalahan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyebab utama penurunan tekanan pilot fuel pada dual fuel auxiliary engine adalah kebocoran pada pilot fuel injector dan kebocoran pada pipa pilot fuel system. Dampaknya adalah kegagalan gas mode, penurunan nilai efisiensi bahan bakar minyak, berpotensi meningkatkan polusi udara, dan merusak pilot fuel injector. Upaya yang dilakukan untuk mengatasinya adalah dengan menganalisa dan mengidentifikasi area yang bermasalah, melakukan pembongkaran pada komponen yang terindikasi mengalami kerusakan, mengganti pilot fuel injector dan pipa pilot fuel system, melakukan uji coba pada auxiliary engine untuk memastikan auxiliary engine telah bekerja pada kondisi normal, serta melaksanakan perawatan dan perbaikan terhadap sistem pilot fuel secara lebih detail.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata kunci: Pilot fuel, Dual fuel auxiliary engine, Gas mode. |
Subjects: | Skripsi > Teknika |
Divisions: | Teknika |
Depositing User: | person person person |
Date Deposited: | 30 Jul 2025 02:39 |
Last Modified: | 30 Jul 2025 02:39 |
URI: | http://repository.pip-semarang.ac.id/id/eprint/6490 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |