ANALISIS PENYEBAB TERJADINYA TUBRUKAN MV. SELILI BARU DENGAN TB. MTS 39 SAAT OLAH GERAK DI ALUR SUNGAI SIAK

MUHAMMAD, NASHRULLAH FAKHRI (2024) ANALISIS PENYEBAB TERJADINYA TUBRUKAN MV. SELILI BARU DENGAN TB. MTS 39 SAAT OLAH GERAK DI ALUR SUNGAI SIAK. Diploma thesis, POLITEKNIK ILMU PELAYARAN SEMARANG.

[img] Pdf (572011137896N_SKRIPSI_FULLTEXT)
572011137896N_SKRIPSI_FULLTEXT.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy
[img] Pdf (572011137896N_SKRIPSI_OPEN_ACCESS)
572011137896N_SKRIPSI_OPEN_ACCESS.pdf

Download (2MB)
[img] Pdf (572011137896N_SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI)
572011137896N_SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI.pdf

Download (411kB)
Official URL: https://library.pip-semarang.ac.id

Abstract

ABSTRAKSI Fakhri, Muhammad Nashrullah. NIT. 572011137896 N, 2024, ”Analisis penyebab terjadinya tubrukan MV. Selili Baru dengan TB. MTS 39 saat olah gerak di alur Sungai Siak”, Program Diploma IV, Program Studi Nautika, Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang, Dosen Pembimbing I : Capt. Anugrah Nur Prasetyo., M.,Si. Pembimbing II : Desy Yuli Aryani, S.Si.T., M.T. Pada saat memasuki alur pelayaran sempit terutama ketika memasuki alur sungai diperlukan pemahaman aturan pencegahan tubrukan dilaut (P2TL 1972). Hal ini pernah peneliti alami ketika melaksanakan praktek laut di kapal MV. Selili Baru. Kapal MV. Selili Baru pada saat olah gerak memasuki alur Sungai Siak mengalami tubrukan dengan TB. MTS 39 yang sedang tender dengan tongkang di dermaga. Hal tersebut mengakibatkan kerusakan pada lambung buritan kanan MV. Selili Baru dan kerusakan dibagian bulwark kiri TB. MTS 39. Tujuan penelitian untuk menganalisis dan mengidentifikasi penyebab terjadinya tubrukan dan untuk mengetahui cara mencegah terjadi tubrukan saat memasuki alur sungai. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan disajikan secara deskriptif. Metode pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan USG (Urgency, Seriousness, Growth) untuk menentukan prioritas permasalahan yang dialami oleh peneliti dan mempermudah peneliti dalam melakukan analisis data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya tubrukan MV. Selili Baru dengan TB. MTS 39 di alur Sungai yaitu tidak terlaksana persiapan sesuai dengan prosedur yang ada, sarana dan prasana yang kurang mendukung, kurangnya koordinasi antar kru, pemahaman kru terhadap P2TL 1972, serta pengaruh arus yang kuat. Adapun upaya yang dilakukan agar kejadian seperti yang dialami MV. Selili Baru tidak terulang adalah dengan melakukan safety meeting/briefing sebelum memasuki alur, melakukan familiarisasi mengenai tugas dan tanggung jawab kru di atas kapal,melaksanakan dinas jaga sesuai dengan aturan 5 P2TL, melakukan familiarisasi terhadap kondisi alur Sungai Siak, memperhatikan kondisi arus pasang surut dan cuaca di Sungai Siak. Kesimpulan yang di dapat adalah faktor yang menyebabkan tubrukan adalah prosedur yang tidak dilaksanakan, serta upaya yang dilakukan agar tidak terjadi kembali adalah dengan melaksanakan safety meeting sebelum memasuki alur sungai.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci : alur, olah gerak, alur sungai, P2TL 1972, tubrukan, USG (urgency, seriousness, growth).
Subjects: Skripsi
Skripsi > Nautika
Divisions: Nautika
Depositing User: person person person
Date Deposited: 17 Dec 2024 07:30
Last Modified: 17 Dec 2024 07:30
URI: http://repository.pip-semarang.ac.id/id/eprint/6361

Actions (login required)

View Item View Item