ANALISIS PERFORMA INTERCOOLER MESIN INDUK YANG MENURUN DI MV. TELUK BERAU

MUHAMMAD, AINUL YAQIN (2024) ANALISIS PERFORMA INTERCOOLER MESIN INDUK YANG MENURUN DI MV. TELUK BERAU. Diploma thesis, POLITEKNIK ILMU PELAYARAN SEMARANG.

[img] Pdf (561911237320T_SKRIPSI_FULLTEXT)
561911237320T_SKRIPSI_FULLTEXT.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB) | Request a copy
[img] Pdf (561911237320T_SKRIPSI_OPEN_ACCESS)
561911237320T_SKRIPSI_OPEN_ACCESS.pdf

Download (4MB)
[img] Pdf (561911237320T_SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI)
561911237320T_SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI.pdf

Download (499kB)
Official URL: https://library.pip-semarang.ac.id

Abstract

ABSTRAKSI Muhammad Ainul Yaqin, 2024. NIT. 561911237320 T, “Analisis Performa Intercooler Mesin Induk yang Menurun di MV. Teluk Berau. Skripsi. Program Diploma IV, Program Studi Teknika, Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang, Pembimbing I: Dr. F. Pambudi Widyatmaka, S,T.,M.T. Pembimbing II: Ir. Fitri Kensiwi, M.Pd. Intercooler adalah alat mekanik yang digunakan untuk mendinginkan sebuah fluida, termasuk cairan atau gas antara tahapan pada proses pemanasan multi tahap, biasanya berupa alat penukar panas yang membuang limbah panas dalam kompresor gas. Intercooler digunakan dalam berbagai permesinan, termasuk mesin induk, generator, kompresor udara, pendingin ruangan, lemari es, dan gas turbin. Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme atau enterpretif, digunakan untuk meneliti kondisi obyek yang alamiah, dimana peneliti adalah sebagai instrumen kunci, teknik pengumpulan data dilakukan secara triangulasi (gabungan observasi, wawancara, dokumentasi). Teknik analisis data yang digunakan yaitu menggunakan metode FTA (fault, tree, analysis) dan USG (urgency, seriousness, growth), karena sangat tepat untuk mencari penyebab suatu permasalahan dan menentukan prioritas masalah yang harus diselesaikan. Metode fault tree analysis digunakan untuk menjabarkan faktor penyebab dan dampak dari permasalahan yang terjadi. Sedangakan metode USG digunakan untuk menentukan urutan prioritas masalah yang harus diselesaikan Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa performa intercooler mesin induk menurun adalah terdapatnya kotoran pada kisi-kisi intercooler, buntunya pada pipa- pipa air laut intercooler, kurangnya perawatan pada intercooler, kotornya air filter pada turbocharge, dan kotornya sudu-sudu compressor. Prioritas utama masalah penyebab menurunnya kinerja intercooler terhadap performa mesin induk di MV. Teluk Berau adalah buntunya pada pipa-pipa air laut intercooler yang memiliki penilaian sangat penting untuk diselesaikan terlebih dahulu agar masalah tidak bertambah semakin besar.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Kata kunci: Intercooler,Main Engine, Pendingin, FTA
Subjects: Skripsi
Skripsi > Teknika
Divisions: Teknika
Depositing User: person person person
Date Deposited: 08 Oct 2024 04:43
Last Modified: 08 Oct 2024 04:43
URI: http://repository.pip-semarang.ac.id/id/eprint/5898

Actions (login required)

View Item View Item