Analisis Penurunan Performa Air Dryer Guna Kelancaran Pengoperasian Pneumatic Valve Actuator di MT. Coral Alicia

ICHINO RENTO, ALDI PERDANA KUSUMA (2024) Analisis Penurunan Performa Air Dryer Guna Kelancaran Pengoperasian Pneumatic Valve Actuator di MT. Coral Alicia. Diploma thesis, POLITEKNIK ILMU PELAYARAN SEMARANG.

[img] Pdf (572011227675T_PROSIDING_FULLTEXT)
572011227675T_PROSIDING_FULLTEXT.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (609kB) | Request a copy
Official URL: https://library.pip-semarang.ac.id

Abstract

Abstraksi - Sistem pneumatic adalah sistem yang cara kerjanya menggunakan udara terkompresi, dimana sistem ini memerlukan udara yang kering untuk setelah itu diedarkan ke permesinan yang membutuhkan udara sebagai penggeraknya maka dari itu udara yang dihasilkan harus sepenuhnya kering. Air dryer berperan sebagai pengering udara agar tidak mengandung air, karena jika masih mengandung air akan mempengaruhi kinerja peralatan yang menggunakan prinsip pneumatic salah satunya valve actuator. Berdasarkan pengalaman Penulis, pada tanggal 15 April 2023, terjadi kegagalan dalam pengoperasian valve actuator yang menyebabkan beberapa valve tidak terbuka sepenuhnya, salah satunya yang paling berpengaruh adalah valve ballast. Proses ballasting mengalami gangguan karena valve actuator tidak dapat terbuka sepenuhnya. Tujuan penelitian ini guna mengetahui faktor penyebab, dampak dari kegagalan pengoperasian air dryer system, serta upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik analisis data RCA (Root Cause Analysis) 5 why. Metode ini bekerja dengan meninjau faktor penyebab penurunan performa air dryer dari yang paling utama untuk mengetahui penyebab dasar dari kegagalan tersebut. Uji kredibilitas data dalam penelitian dengan triangulasi data. Kegagalan pengoperasian alat tersebut disebabkan oleh kondensor kotor, ambient temperature tinggi, pipa freon me’nuju evaporator kotor. Ditemukan saat drain tube pada actuator dicerat dan mengeluarkan air. Upaya untuk mengatasi yaitu melakukan pembersihan kondensor dan fan agar aliran pendinginan udara dapat berjalan. Melakukan pemindahan air duct ke ruang pendingin jika kamar mesin panas. Melakukan pembersihan pada pipa kondensor dengan cairan chemical enviromate yang direndam selama 24 jam.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Kata kunci: air dryer system, kondensor, evaporator, freon, RCA.
Subjects: Prosiding
Prosiding > Teknika
Divisions: Teknika
Depositing User: person person person
Date Deposited: 22 Jul 2024 06:47
Last Modified: 22 Jul 2024 06:47
URI: http://repository.pip-semarang.ac.id/id/eprint/5808

Actions (login required)

View Item View Item