SEVILLA, ZIDAN MAHENDRA (2024) ANALISIS TERJADINYA OVERFLOW WATER MIST CATCHER PADA SISTEM EXHAUST GAS RECIRCULATION DI MT JS INEOS MARLIN. Diploma thesis, Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang.
Pdf (561911237343T_SURAT PERNYATAAN TIDAK PUBLIKASI)
561911237343T_SURAT PERNYATAAN TIDAK PUBLIKASI.pdf Download (571kB) |
Abstract
ABSTRAKSI Mahendra, Sevilla Zidan. NIT. 561911237343 T, 2024, “Analisis Terjadinya Overflow Water Mist Catcher Pada Exhaust Gas Recirculation Di MT. JS Ineos Marlin”, Skripsi. Program Diploma IV, Program Studi Teknika, Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang, Pembimbing I: Dr. Ali Muktar Sitompul, M.T,M.Mar., Pembimbing II: Ria Hermina Sari, SS., M.Sc Exhaust Gas Recirculation (EGR) adalah sistem yang mengalirkan kembali sejumlah kecil gas buang dari main engine ke dalam ruang bakar dengan sistem penyemprotan pada gas buang sebelum masuk keruang bakar untuk mengurangi kandungan zat berbahaya yang terkandung dalam gas buang. Gas buang dari main engine kapal mengandung berbagai zat berbahaya, yang dapat berdampak buruk pada kesehatan manusia dan lingkungan. Dan peneliti mendapati adanya kesalahan dalam sistem Exhaust Gas Recirculation saat beroprasi, yaitu terjadinya overflow pada Water Mist Catcher (WMC). Metode penelitian yang digunakan dalam skripsi ini adalah metode kualitatif. Sumber data yang diperoleh dari pengumpulan data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Root Cause Analysis (RCA). Pengujian keabsahaan data dengan menggunakan metode triangulasi serta melakukan penelitian menggunakan rumusan masalah, apakah faktor penyebab terjadinya overflow WMC pada EGR, apakah dampak terjadinya overflow WMC pada EGR, dan bagaimana upaya untuk mencegah overflow WMC pada EGR. Hasil penelitian menyatakan bahwa faktor penyebab overflow pada Water Mist Catcher (WMC) pada sistem EGR adalah tekanan pada circulation pump yang rendah yang disebabkan oleh mekanikal seal circulation pump yang rusak, dan impeller set circulation pump rusak, selain itu bocornya tube pada EGR intercooler yang disebabkan karena tube korosi dan terdapat keretakan pada beberapa tube. Dampak overflow di Water Mist catcher (WMC) pada sistem EGR adalah sistem EGR tidak beroperasi secara optimal, menurunnya kinerja main engine, pencemaran udara, meningkatnya volume sludge pada EGR sludge, dan kerusakan pada beberapa komponen sistem EGR.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata kunci: Overflow, Root Cause Analysis, Exhaust Gas Recirculation, Water Mist Catcher. |
Subjects: | Skripsi Skripsi > Teknika |
Divisions: | Teknika |
Depositing User: | person person person |
Date Deposited: | 06 May 2024 07:07 |
Last Modified: | 06 May 2024 07:08 |
URI: | http://repository.pip-semarang.ac.id/id/eprint/5616 |
Actions (login required)
View Item |