PENGHITUNGAN CYCLE TIME PADA KEGIATAN TRANSSHIPMENT DI PT. DIAN CIPTAMAS AGUNG

SANTOSO, FIRMAN PUTRA SETO (2022) PENGHITUNGAN CYCLE TIME PADA KEGIATAN TRANSSHIPMENT DI PT. DIAN CIPTAMAS AGUNG. Diploma thesis, POLITEKNIK ILMU PELAYARAN SEMARANG.

[img] Pdf (551811337013K_SKRIPSI_FULLTEXT)
551811337013K_SKRIPSI_FULLTEXT.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB) | Request a copy
[img] Pdf (551811337013K_SKRIPSI_OPEN_ACCESS)
551811337013K_SKRIPSI_OPEN_ACCESS.pdf

Download (3MB)
[img] Pdf (551811337013K_Surat Pernyataan Publikasi)
551811337013K_Surat Pernyataan Publikasi.pdf

Download (421kB)
Official URL: https://library.pip-semarang.ac.id

Abstract

ABSTRAKSI Santoso, Firman Putra Seto, NIT. 551811337013 K, 2022, “Penghitungan Cycle Time Pada Kegiatan Transshipment Di PT. Dian Ciptamas Agung”, Skripsi, Program Diploma IV, Program Studi Tata Laksana Angkutan Laut dan Kepelabuhan, Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang, Pembimbing I: Dr. Nur Rohmah, S.E., M.M. Pembimbing II: Capt. Anugrah Nur Prasetyo, M.Si Cycle time adalah waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan produksi satu muatan dari awal sampai akhir. Dengan mengetahui cycle time maka akan mudah untuk mengetahui kekurangan dari pengiriman barang atau jasa dan segera mungkin akan melakukan perbaikan. Didalam cycle time pada kegiatan transhipment terdapat suatu proses untuk mencapai hasil akhir. Diantaranya yaitu tiba awal tug boat dan tongkang di pelabuhan muat kemudian start to along side dimana kapal memulai persiapan untuk bermanufer ke jetty kemudian ada along side dimana kapal sudah selesai bermanufer ke jetty dan siap untuk dimuat. Selanjutnya yaitu command loading yaitu kapal tongkang mulai dimuat di jetty kemudian ada completed loading dimana tongkang selesai dimuat dan siap untuk cast out. Proses selanjutnya adalah cast off yaitu tug boat dan tongkang mulai meninggalkan jetty dan stand by di bouy yang sudah disiapkan oleh perusahaan, kemudian departure to vessel dimana tug boat dan tongkang pergi menuju vessel untuk mengirim muatan dan melakukan bongkar. Setelah sampai di vessel tug boat dan tongkang melakukan manufer ke vessel kemudian setelah selesai bermanufer dilakukanlah kegiatan bongkar muatan atau discharging. Setelah selesai bongkar tug boat dan tongkang kembali menuju bouy untuk stand by menunggu panggilan muat kembali. Tujuan penelitian untuk menjelaskan cara menghitung cycle time pada kegiatan transshipment, lalu untuk mengetahui faktor-faktor yang menjadi hambatan yang terjadi saat penghitungan cycle time pada kegiatan transshipment. Penulis menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan cara melakukan observasi, wawancara dan studi pustaka kepada informan yang berkompeten dibidangnya, dengan metode ini penulis dapat mengaitkan hasil dari data penelitian dan teori-teori yang ada sehingga penulis dapat menghasilkan jawaban penelitian. Berdasarkan hasil penelitian, dalam penghitungan cycle time pada kegiatan transshipment terdapat berbagai proses dan dengan menggunakan sistem cycle time perusahaan dapat mengetahui kekurangan dalam pengiriman barang atau jasa dan dapat melakukan perbaikan dengan sesegera mungkin. Dalam penghitungan cycle time terdapat beberapa hambatan yang terjadi yaitu seperti rusaknya alat bantu yang berada di jetty serta waiting assist tug yang dapat menghambat kelancaran kegiatan transshipment. Saran penulis terhadap penelitian yang dibahas adalah menambah armada assist tug dalam kegiatan transshipment serta memperbaiki alat bantu yang digunakan untuk menunjang kelancaran kegiatan transshipment.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci: Cycle time, Kegiatan Transshipment, Jetty, Tug boat.
Subjects: Skripsi > KALK
Divisions: Ketatalaksanaan Angkutan Laut
Depositing User: person person person
Date Deposited: 29 Sep 2022 07:19
Last Modified: 29 Sep 2022 07:19
URI: http://repository.pip-semarang.ac.id/id/eprint/4294

Actions (login required)

View Item View Item