NAHAMPUN, RICHARDO JOE (2022) EVALUASI KEGIATAN BUNKER KRI AHMAD YANI DI DERMAGA KOARMADA II OLEH PT. PERTAMINA TRANS KONTINENTAL SURABAYA. Diploma thesis, POLITEKNIK ILMU PELAYARAN SEMARANG.
Pdf (551811326749K_SKRIPSI_FULLTEXT)
551811326749K_SKRIPSI_FULLTEXT.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy |
|
Pdf (551811326749K_SKRIPSI_OPEN_ACCESS)
551811326749K_SKRIPSI_OPEN_ACCESS.pdf Download (3MB) |
|
Pdf (551811326749K_SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI)
551811326749K_SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI.pdf Download (290kB) |
Abstract
ABSTRAKSI Nahampun, Richardo Joe, 551811326749 K, 2022, “Evaluasi Kegiatan Bunker KRI Ahmad Yani di Dermaga Koarmada II oleh PT. Pertamina Trans Kontinental Surabaya”, Skripsi Tatalaksana Angkutan Laut dan Kepelabuhanan, Diploma IV, Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang, Pembimbing I: Dr. Nur Rohmah, S.E., M.M, Pembimbing II: Dr. Andi Prasetiawan, S.ST,M.M Kegiatan pengisian bahan bakar (bunker) merupakan sebuah kegiatan mengisi bahan bakar yang di lakukan rutin sebelum kapal siap berlayar, akan tetapi seiring berjalannya waktu kegiatan bunker juga sering mengalami permasalahan seperti kejadian bocornya tangki bahan bakar saat dilaksanakannya kegiatan bunker yang terjadi di dermaga koarmada. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 3 Agustus 2020 sampai 31 Juli 2021. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk meganalisis penyebab terjadinya kebocoran tangki bahan bakar KRI Ahmad Yani pada saat kegiatan bunker, dan untuk menjelaskan upaya apa yang dilakukan untuk mengatasi terjadinya kebocoran tangki bahan bakar KRI Ahmad Yani pada saat kegiatan bunker. Metode penelitian yang di gunakan adalah Deskriptif kualitatif dengan mendeskripsikan secara terperinci pelaksanaan kegiatan bunker di dermaga Koarmada. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, studi pustaka dan dokumentasi berupa foto-foto pelaksanaan kegiatan bunker. Dari hasil penelitian dapat di ketahui bahwa faktor-faktor yang menyebabkan kebocoran tangki bahan bakar antara lain faktor pendidikan, faktor pengetahuan ,dan faktor peralatan atau sparepart yang sudah tidak berfungsi normal. Berdasarkan hasil penelitian sebaiknya PT. Pertamina Trans Kontinental melakukan pelatihan atau seminar kepada para pengawas untuk menambah wawasan dan pengetahuan tim pengawas dalam melaksanakan pekerjaannya. Upaya untuk mengurangi terjadinya kebocoran tangki bahan bakar yaitu dengan melakukan pengecekan mendalam sebelum dilaksanakannya kegiatan bunker, memastikan kesiapan KRI sebelum dilakukan pengisian, memberikan pelatihan dan sosialisasi kepada tim pengawas, memberikan sanksi yang tegas kepada pekerja bunker jika bunker dilaksanakan tidak sesuai dengan prosedur, memperbarui peralatan bunker yang sudah tidak layak pakai, serta lakukan komunikasi dan koordinasi dan kerjasama yang baik pada saat kegiatan bunker berlangsung.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata kunci: KRI Ahmad Yani, Bunker, Kebocoran Tangki Bahan Bakar. |
Subjects: | Skripsi > TALK |
Divisions: | TALK |
Depositing User: | person person person |
Date Deposited: | 28 Sep 2022 04:16 |
Last Modified: | 28 Sep 2022 04:16 |
URI: | http://repository.pip-semarang.ac.id/id/eprint/4248 |
Actions (login required)
View Item |