OPTIMALISASI PENERAPAN DINAS JAGA ANJUNGAN DI MV. ORIENTAL DIAMOND UNTUK MENGHINDARI TERJADINYA BAHAYA TUBRUKAN DI LAUT

KURNIA, HASAN KEMAL (2022) OPTIMALISASI PENERAPAN DINAS JAGA ANJUNGAN DI MV. ORIENTAL DIAMOND UNTUK MENGHINDARI TERJADINYA BAHAYA TUBRUKAN DI LAUT. Diploma thesis, Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang.

	Pdf (541711106326N_SKRIPSI_FULLTEXT) 541711106326N_SKRIPSI_FULLTEXT.pdf Restricted to Repository staff only Download (10MB) | Request a copy
	Pdf (541711106326N_SKRIPSI_OPEN_ACCESS) 541711106326N_SKRIPSI_OPEN_ACCESS.pdf Download (7MB)

Abstract

INTISARI Kemal, Kurnia Hasan, NIT. 541711106326.N, 2022. “Optimalisasi Penerapan Dinas Jaga Anjungan di MV. Oriental Diamond Untuk Menghindari Terjadinya Bahaya Tubrukan di Laut”, Program Diploma IV, Program Studi Nautika, Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang, Pembimbing I : Capt. Hadi Supriyono, M.M., M.Mar., Pembimbing II : Pranyoto, S.Pi, M.AP. Mualim jaga memiliki peran penting dalam mengolah gerak kapal pada saat berlayar untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan untuk menghindari bahaya-bahaya tubrukan. Terdapat ketidaksesuaiannya dalam pelaksanaan tugas jaga anjungan, seperti terdapat seorang Mualim yang kurang disiplin dengan jam jaganya, kurangnya rasa percaya diri pada Mualim III dalam mengambil keputusan, dan belum optimalnya dalam penggunaan alat-alat navigasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan dinas jaga anjungan di MV.Oriental Diamond untuk menghindari terjadinya bahaya tubrukan di laut dan menganalisis upaya yang harus dilakukan agar penerapan dinas jaga anjungan di MV. Oriental Diamond dapat berjalan dengan optimal. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif yang merupakan metode penelitian dengan cara memaparkan hasil dari semua studi dan penelitian. Teknik pengumpulan data dengan cara melakukan wawancara dengan beberapa narasumber di MV. Oriental Diamond, dokumentasi langsung pada saat kejadian, serta ditunjang metode kepustakaan yang memberikan gambaran lebih jelas mengenai gambaran dan informasi yang disampaikan. Pembagian jam jaga di MV. Oriental Diamond sebenarnya sudah benar karena telah mengacu kepada STCW 1978 as amended in 2010, tetapi dalam aplikasinya ketika akan melaksanakan dinas jaga salah seorang Mualim datang ke anjungan tidak sesuai dengan jadwal dinas jaganya, kurangnya rasa percaya diri sebagai mualim fresh graduate dalam mengambil keputusan pada saat melaksanakan tugas jaga di anjungan serta penggunaan alat-alat navigasi yang belum optimal. Upaya yang dilakukan agar penerapan dinas jaga anjungan di MV. Oriental Diamond dapat berjalan dengan optimal adalah dengan melakukan pergantian dinas jaga yang harus sesuai dengan ketentuan jam jaga sehingga tidak ada pihak yang merasa dirugikan, apabila Mualim merasa ragu dalam mengambil keputusan, segera menghubungi Kapten sebagai pemimpin di atas kapal, serta pengoptimalan alat-alat navigasi yang disertai dengan penggunaan peralatan konvensional dan pengamatan visual.

Actions (login required)

View Item