ANALISIS RUSAKNYA CRANKPIN BEARING DAN MAIN BEARING PADA MOTOR DIESEL GENERATOR DI MT. KURAU

HERJUNA, RYAN PANGESTU (2020) ANALISIS RUSAKNYA CRANKPIN BEARING DAN MAIN BEARING PADA MOTOR DIESEL GENERATOR DI MT. KURAU. Diploma thesis, POLITEKNIK ILMU PELAYARAN SEMARANG.

[img] Pdf (52155831T_SKRIPSI_FULLTEXT)
52155831 T_SKRIPSI_FULLTEXT.pdf

Download (2MB)
[img] Pdf (52155831T_SKRIPSI_OPEN_ACCESS)
52155831 T_SKRIPSI_OPEN_ACCESS.pdf

Download (1MB)
Official URL: http://www.library.pip-semarang.ac.id

Abstract

INTISARI Pangestu, Herjuna Ryan, 2020 “Analisis rusaknya crankpin bearing dan main bearing pada motor diesel generator di MT. Kurau”. Skripsi. Program Diploma IV, Program Studi Teknika, Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang, Pembimbing I: Dwi Prasetyo, M. M, M. Mar. E dan Pembimbing II: Capt. Tri Kismantoro, M. M. Motor Diesel Generator adalah suatu sistem yang menghasilkan tenaga listrik dengan masukan tenaga mekanik, jadi generator berfungsi untuk mengubah tenaga mekanik menjadi tenaga listrik. Prinsip kerja generator adalah bilamana rotor diputar maka kumparan kawatnya akan memotong gaya-gaya magnet pada kutub magnet, sehingga terjadi perbedaan tegangan, dengan dasar ini timbulah arus listrik, arus melalui kabel/kawat yang kedua ujungnya dihubungkan dengan slip ring. Fungsi dari slip ring tersebut sebagai terminal penghubung keluar. Motor diesel generator mengalami penurunan rpm, serta temperatur yang tinggi sehingga terjadinya kerusakan pada crankpin bearing dan main bearing. Rumusan masalah dari penelitian ini adalah faktor apa yang menyebabkan rusaknya crankpin bearing dan main bearing, apa dampak yang ditimbulkan, dan upaya yang dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan metode observasi, wawancara, studi pustaka, dan dokumentasi serta menggunakan metode fishbone analysis dan shel analysis. Hasil penelitian menunjukan bahwa penyebab rusaknya crankpin bearing dan main bearing adalah tekanan minyak lumas menurun, perawatan tidak tepat waktu, kelelahan bahan komponen crankpin bearing dan main bearing, serta kurangnya keterampilan masinis. Dampak yang terjadi yaitu menurunnya kerja motor diesel generator, kerugian pada perusahaan, tidak normalnya putaran crankshaft, serta kondit Masinis menurun. Upaya yang dilakukan adalah perawatan sesuai dengan jam kerja, melakukan overhaul untuk mengganti crankpin bearing dan main bearing, melakukan pelatihan kepada Masinis, melakukan engine crew meeting. ABSTRACT Pangestu, Herjuna Ryan, 2020 “Analysis of Crankpin Bearing and Main Bearing Damage on Diesel Generator Motors on MT. Kurau”. Thesis. Program Diploma IV, Marine Engineering Program, Semarang Merchant Marine Polytechnic, Supervisor I: Dwi Prasetyo, M. M, M. Mar. E dan Supervisor II: Capt. Tri Kismantoro, M. M. Diesel Generator Motor is a system that produces electric power with mechanical input, so the generator functions to convert mechanical power into electric power. The working principle of the generator is that if the rotor is rotated, the coil of wire will cut the magnetic forces at the magnetic pole, so that a voltage difference occurs, with this basis arising of an electric current, the current through a cable / wire whose two ends are connected by slip rings. The function of the slip ring is as an outlet terminal. Diesel generator motors have decreased rpm, and high temperatures resulting in damage to the crankpin bearing and main bearing. The formulation of the problem from this research is what factors cause damage to the crankpin bearing and main bearing, what are the impacts caused, and the efforts made to overcome these problems. This study uses descriptive qualitative methods of observation, interviews, literature study, and documentation as well as using fishbone analysis and shel analysis methods. The results showed that the causes of damage to the crankpin bearing and main bearing were decreased oil pressure, not timely maintenance, fatigue of crankpin bearing and main bearing components, and lack of machinist skills. The impact that occurs is the decline in diesel generator motor work, losses on the company, the crankshaft rotation is not normal, and the machinist condit decreased. The efforts taken are maintenance in accordance with working hours, overhauling to replace crankpin bearings and main bearings, conducting training for Machinists, conducting engine crew meetings.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci : motor diesel generator, crankpin bearing, dan main bearing KeyWords : motor diesel generator, crankpin bearing, dan main bearing
Subjects: Skripsi > Teknika
Divisions: Teknika
Depositing User: Unnamed user with email perpustakaan@pip-semarang.ac.id
Date Deposited: 11 Aug 2020 04:15
Last Modified: 11 Aug 2020 04:15
URI: http://repository.pip-semarang.ac.id/id/eprint/2498

Actions (login required)

View Item View Item