OPTIMALISASI PELAKSANAAN PEMUATAN KONTAINER DI MV. CTP GOLDEN

PUNKY, PRASETYO (2019) OPTIMALISASI PELAKSANAAN PEMUATAN KONTAINER DI MV. CTP GOLDEN. Diploma thesis, POLITEKNIK ILMU PELAYARAN SEMARANG.

[img] Pdf (51145194N_SKRIPSI_FULLTEXT)
51145194N_Skripsi_Fulltext.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (6MB) | Request a copy
[img] Pdf (51145194N_SKRIPSI_OPEN_ACCESS)
51145194N_Open_Access.pdf

Download (5MB)
Official URL: http://www.library.pip-semarang.ac.id

Abstract

ABSTRAKSI Punky Prastyo, 2019. NIT : 51145194 N, “Optimalisasi Pelaksanaan Pemuatan Kontainer Di MV. CTP Golden”. Skripsi Program Studi Nautika, Program Diploma IV, Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang, Pembimbing I: Capt. H. S. SUMARDI, S.H., M.M., M.Mar. Dan Pembimbing II: Capt. FIRDAUS SITEPU, S.ST, M.Si, M.Mar. Optimalisasi penanganan muatan menjadi faktor yang sangat menetukan dimana diantaranya memperkecil biaya sandar atau biaya bongkar muat. Selama saya melaksanakan praktek berlayar, masalah yang ada di MV. CTP Golden dalam pelaksanaan pemuatan kontainer yang tidak sesuai dengan prosedur pemuatan dan kurang baiknya alat-alat bongkar muat sehingga pada waktu prosesnya membutuhkan waktu yang lama dan sering sekali terhambat. Hal ini akan menambah biaya sandar, disamping itu pengoperasian alat-alat bongkar muat dengan kasar akan menyebabkan kerusakan pada bagian-bagian kapal dan muatannya. Salah satu cara untuk mengoptimalkan pemuatan adalah dengan identifikasi pemuatan guna terlaksananya proses pemuatan yang aman tetapi dalam persiapan dan pelaksanaan pemuatan terdapat berbagai kendala. Dalam penulisan skripsi ini, penulis mejabarkan tentang teori-teori yang digunakan dalam pembuatan laporan penelitian dan sebagai landasan untuk memecahkan masalah yang ada dalam proses penelitian utamanya yang terkait dengan penanganan dan pengaturan muatan kontainer. Hasil penulis melakukan penelitian bahwa proses pemuatan menjadi tidak optimal karena terkendala alat bongkar muat yang mengalami kerusakan, tenaga Crew kapal serta pekerja darat yang kurang disiplin dalam bekerja, dan semuanya dikerjakan dengan tergesa-gesa tidak melalui prosedur yang baik. Untuk menganalisa terjadinya permasalahan ini, peneliti menggunakan 2 metode teknik analisa data yaitu Fishbone Analysis, dan Fault Tree Analysis. Metode Fishbone Analysis peneliti gunakan untuk menganalisa faktor-faktor yang dapat menyebabkan keterlambatan pemuatan dan metode Fault Tree Analysis (FTA) peneliti gunakan untuk menentukan upaya yang dilakukan mencegah kerusakan kontainer saat pemuatan. Berdasarkan hasil penelitian dan dapat disimpulkan bahwa penanganan dan pengaturan muatan kontainer di atas kapal MV. CTP Golden tidak sesuai dengan prosedur-prosedur pemuatan hal ini terbukti dengan ditemukannya beberapa kasus dalam proses bongkar muat kontainer di atas kapal, sebagai pemecahan masalah tersebut Nakhoda (penanggung jawab umum di kapal) dan Mualim I (perwira pemuatan) harus menetapkan prosedur-prosedur pemuatan dan pihak perusahaan harus bekerja sama dengan pihak kapal serta berperan aktif dalam menunjang kelancaran operasional kapal dengan meningkatkan pengawasan terhadap muatan yang akan masuk dan keluar dari kapal serta lebih mementingkan keselamatan kapal dari pada keuntungan besar yang akan di peroleh. Semua ini dilakukan untuk menjunjung kelancaran operasional kapal. ABSTRACT Punky Prastyo, 2019. NIT : 51145194.N, “ Optimization of Container Loading in The MV. CTP Golden ". Nautical Department Program, Diploma IV Program, Semarang Merchant Marine Polytechnic, Lecture I: Capt. H. S. Sumardi, S.H., M.M., M.Mar. And Lecture II: Capt. FIRDAUS SITEPU, S.ST, M.Si, M.Mar. Optimization of cargo handling is a very important factor where it will minimizing berthing or cargo operation cost. During Writer’s Sea project, Writer founded problem onboard MV. CTP Golden during container loading which is not according to the procedures and poor condition of the cargo operation equipments so need lot of time and eventually delayed. These factors can increase berthing cost, besides the rough usage of the cargo handling equipments can cause damage to ship’s body and cargo. One effort to optimize cargo handling is by cargo handling identification to achieve safe cargo handling. However there are some obstacles during preparation and cargo handling. In this study, writer describe theories use in this report and as a base to solve problems found in the process which connected with container stowage and handling. This study concluded that non-optimize loading operation was cause by deffect to the cargo handling equipment, ship’s crew and stevedores are not discipline during work, and rushed to complete the job without proper procedures. To analyze these problems, writer uses 2 analysis method which are Fishbone analysis, and Fault Tree Analysis. Fishbone analysis method is used to analyze the factors caused the delayed of loading and Fault Tree Analysis is used to determine efforts to prevent damage during stowage. Base on result of this study, writer concluded that handling and stowage of container onboard MV. CTP Golden is not in accordance with procedures of loading, this proven by occurence during cargo operation of container onboard, as solutions provide by Master (overall responsible onboard) and chief officer (Cargo officer) must establish cargo operation procedures and company side must work together with ship’s personnel and actively enhance ship’s operational by improve supervision to ther inbound and outbond cargo and improve safety of the crew rather than gaining profit. All of this is to prioritize smoothness of ship’s operation.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Kata kunci : Pelaksanaan Pemuatan Kontainer, prosedur, alat bongkar muat, crew Key words : Implementation of Container Loading, procedures, loading and unloading equipment, crew
Subjects: Skripsi > Nautika
Divisions: Nautika
Depositing User: Unnamed user with email perpustakaan@pip-semarang.ac.id
Date Deposited: 27 Jan 2020 03:25
Last Modified: 27 Jan 2020 03:25
URI: http://repository.pip-semarang.ac.id/id/eprint/2216

Actions (login required)

View Item View Item