ADI, SURYA (2019) ANALISA PENGARUH RUSAKNYA RUBBER SEAL CENTRAL COOLER TERHADAP KERJA CENTRAL COOLER DI MV. LUZON. Diploma thesis, POLITEKNIK ILMU PELAYARAN SEMARANG.
Pdf (51145331T_SKRIPSI_OPEN_ACCESS)
51145331T_Open_Access.pdf Download (2MB) |
|
Pdf (51145331T_SKRIPSI_FULLTEXT)
51145331T_skripsi_fulltext.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK Adi Surya Riono Nugroho, 2019, NIT: 51145331 T, “Analisa pengaruh rusaknya rubber seal central cooler terhadap kerja central cooler Di MV. Luzon” , Skripsi Teknika, Program Diploma Program IV, Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang, Pembimbing I: Agus Hendro Waskito., M.M., M.Mar.E. Pembimbing II: Tony Santiko, S.St., M.Si Central cooler adalah Sebuah pendinginan dapat tercapai dengan mengalirkan cairan pendingin pada bagian dalam mesin yang ingin didinginkan (A D Taylor, 1990). Central cooler sendiri berarti pusat pendingin, dimana pada MV. Luzon yang seluruh pendinginan permesinan didinginkan oleh sebuah sistem air tawar yang sebagian akan didinginkan oleh air laut yang mengalir dalam central cooler untuk mencapai keseimbangan. Heat exchanger atau central cooler yang dipakai pada MV. Luzon dengan tipe plate. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi rusaknya rubber seal central cooler terhadap kerja central cooler dan upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi penyebab rusaknya rubber seal central cooler terhadap kerja central cooler di MV. Luzon. Peneliti ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan menggunakan teknik analisis Fishbone Analysis, Fault Tree Analysis (FTA). Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, Observasi, Studi pustaka,Studi Dokumenter di MV. Luzon. Hasil penelitian ini menunjukka pendinginan central cooler air tawar dengan suhu yang rendah dan digunakan untuk mendinginkan berbagai permesinan yang ada di atas kapal. Tidak seperti sistem tertutup yang menggunakan air tawar dengan mensirkulasikannya terus menerus, sistem terbuka pada air laut secara langsung mengembalikan air laut ke asalnya setelah dipakai untuk mendinginkan air tawar pada central cooler. Perubahan yang terjadi pada air laut yang dipakai untuk ini tidak lain adalah temperaturnya saja, karena tidak ada campuran kimia atau bahan-bahan lain selama pendinginan pada central cooler. Hal ini dapat dikategorikan sebagai operasi yang tidak berbahaya atau tidak memberi dampak buruk pada lingkungan. ABSTRACT Adi Surya Riono Nugroho, 2019, NIT: 51145331 T, “Analysis of the effect of damaged rubber seal central cooler on the work of the central cooler in MV. Luzon”, Technical Thesis, Diploma IV Program, Merchant Marine Polythecnic Semarang, Material Adviser (I): Agus Hendro Waskito., M.M., M.Mar.E. Methodology and Writing Adviser (II): Tony Santiko, S.St., M.Si Central cooler is a cooler that can be achieved by flowing coolant on the inside of the machine that wants to cool (A D Taylor, 1990). The central cooler itself means the cooling center, which is in the MV. Luzon, which is all a cooling machine, is cooled by a freshwater system, which will be partially cooled by sea water flowing in the central cooler to achieve balance. Heat exchangers or central coolers used in MV. Luzon with plate type. The purpose of this study was to study the factors that affect the damage to the central cooling seal to the central cooling work and the efforts that can be made to overcome the damage to the central cooling seal to the central cooler work in the MV. Luzon. This researcher uses a qualitative descriptive method using the analysis technique Fishbone Analysis, Fault Tree Analysis (FTA). Data collection is done by interview, observation, literature study, documentary study in the MV. Luzon. The results of this study point to the cooling of central freshwater coolers at low temperatures and are used to cool various machinery on board. Unlike a closed system that uses fresh water by circulating it continuously, open systems in seawater directly return seawater to its origin after being used to cool fresh water at the central cooler. Changes that occur in seawater used for this are nothing but the temperature, because there is no chemical mixture or other materials during cooling at the central cooler. This can be categorized as an operation that is not dangerous or does not adversely affect the environment.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Key words: Rubber Seal Central Cooler, Central Cooler. |
Subjects: | Skripsi > Teknika |
Divisions: | Teknika |
Depositing User: | Admin Admin Admin |
Date Deposited: | 10 Jul 2020 01:54 |
Last Modified: | 10 Jul 2020 01:54 |
URI: | http://repository.pip-semarang.ac.id/id/eprint/1858 |
Actions (login required)
View Item |